Dr.Anom Bowolaksono,M.Sc.
Ahad,21 Desember 2014 pukul 07.00-08.30
@Masjid UI,Depok
Kenapa kita yang tadinya tiada menjadi tiada? Bagaimana jasad kita terbentuk dari sesuatu yang tidak terpikirkan oleh kita,namun hal itu bisa terjadi karena kehendak Allah. Dan bagaimana juga unsur tadi setelah terbentuk dapat disatukan dengan unsur2 yang lain. Dan bagaimana manusia yang secara pengetahuannya relatif baru diketahui, namun saat kita mentadabburi secara historically maka 1400 tahun yang lalu ditangan Rasulullah SAW (yang tidak pernah sekolah),tapi dengan kebersihan hatinya, ia menerima sebuah ilmu tentang bagaimana manusia secara siklus reproduksi terbentuk.
Allah hendak menciptakan sebagai makhluk yang sempurna. Kita tidak pernah minta diciptakan sebagai manusia.
Surat Attin
Artinya:
1). Demi (buah) Tin dan (buah) Zaitun (2). Dan demi bukit Sinai (3). Dan demi kota (Mekah) ini yang aman (4). Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya (5). Kemudian Kami kembalikan dia
ke tempat yang serendah-rendahnya (neraka) (6). Kecuali orang-orang yang
beriman dan mengerjakan amal saleh; maka bagi mereka pahala yang tiada putus-putusnya (7). Maka apakah yang menyebabkan kamu mendustakan (hari)
pembalasan sesudah (adanya keterangan-keterangan) itu? (8). Bukankah Allah Hakim yang seadil-adilnya?
Oleh karena itu, Kita makhluk sempurna, jangan sampai itu menjadi bumerang kita. Jangan sombong dengan kecantikan dan kecakapan kita. Makanya Rasul melarang kita berlama-lama didepan kaca, takutnya kita digoda setan dan menjadi sombong dengan rahmat kesempurnaan yang diberikan Allah.
“Dan janganlah kamu berjalan di muka bumi ini dengan sombong, karena sesungguhnya kamu sekali- kali tidak dapat menembus bumi dan sekali-kali kamu tidak akansampai setinggi gunung.” (QS Al isra:37)
“Bukankah Kami menciptakan kamu dari air yang hina?” (QS. al-Mursalat:20)
Gambar air yang hina:
Dia adalah najis, salurannya sama. Walaupun hina sekalipun, ketika dilihat isinya rupanya kompleks dan tidak bisa dibuat oleh manusia dengan alat secanggih apapun.
Selnya berbeda dengan sel sel lain. Ada kepala, berleher, ekor, dan seperti kecebong. Ilmu pengetahuan bisa mengembangbiakkan sel-sel berkali lipat. Tapi satu-satunya sel yang tidak bisa dikembangkan menjadi seperti kecebong ini hanyalah spermatozoa.
Pria normal menghasilkan 200 s/d 300juta sel. Dari sini kita sudah diajarkan kompetisi. Sejak pertama kita diciptakan, kita sudah berkompetisi agar dapat terbentuk. Kita berenang jauhnya sejangkal manusia untuk mencapai ovum, tapi saat itu ukuran sperma hanya 0,05mm. Bayangkan betapa jauh dan beratnya perjalanan itu.
Semburan pertama saat ejakulasi sebenrnya isinya bukanlah sperma, tapi isinya makanan (bekal perjalanan) selama berenang. Dan hanya satu sel sperma yang dapat mencapai finish.
Sedangkam ovum, dari awal sudah diajarkan kesetiaan oleh Allah. Ia menunggu sperma dan jika sperma masuk,dia lansung menutup dindingnya dan tidak membolehkan sperma lain masuk.
Ibu hanya memiliki 400ribu bakal telur yang siap dikeluarkan.
Mengapa ada kompetisi?
Mengartikan gen gen bapak yang paling baik lah yang diturunkan untuk anak-anak kita.
“Dan sesungguhnya telah Kami jadikan manusia dari air saringan dari tanah.” (QS:Al Mu’minuun:12).
“Kemudian Kami letakkan dia dalam tempat yang kokoh (rahim)” (QS. al-Mursalat: 21)
Struktur yang kuat dan kokoh lembut tapi tidak menyakiti tapi justru melindungi dan meyayangi seperti seorang ibu.
Alat kontrasepsi merugikan ibu-ibu. Walaupun bapak yang pakai tetap merugikan ibu-ibu karena membuat iritasi pada dinding ibu. Jadi sampai sekarang tidak ada kontrasepsi yang pro ibu-ibu. Termasuk pil, karena tidak ada yang menjamin bagaimana reaksi individual.
“Kemudian itu, Kami jadikan dia (setitik mani itu) di tempat yang tetap terpelihara.” (QS Al Mu’minuun:13).
Plasenta adalah ari ari atau bantalan. Sunnatullahnya kita suka bantal karna sudah biasa dibantali saat dikandungan. Plasenta dan ari ari itu membelah secara cepat. Bila ada yang luka, ari langsung membelah dan menggantikan dnegan yang baru.
Gambar plasenta:
Kantung amnion yakni kantong cairan yang melindungi kita. Saat itu lingkungannya stabil yang menjaga fisik kita. Tapi secara agama, ini juga melindungi dari gangguan setan. Setan tidak bisa mengganggu kita selama didalam cairan ini. Makanya ketika ketuban ini pecah, kita menangis. Dari sisi hadist, karena setan sudah bisa menggoda kita
“Lalu Kami tentukan (bentuknya), maka Kami-lah sebaik-baik yang menentukan.” (QS. al-Mursalat : 23)
Saat itu pekan ke 6 atau ke 7 ruh ditiupkan dan saat itu perkembangan sebagai manusia sudah mulai terbentuk.
Saat pembuatan hidung yang awalnya bulat dan akhirnya memahat seperti hidung sekarang karena ada sel sel yang rela bunuh diri masal. Sehingga terbentuk mengerucut dan jadilah pahatan-pahatan indah.
Bayangkan kalau misalkan sel-sel tersebut tidak mau bunuh diri masal,kita tidak memiliki hidung seperti sekarang, bulat. Tidak ada jari-jari yang indah. Biasanya ibu ibu yang workholic ngeyel dan sel selnya tidak mau mengalah untuk bunuh diri membentuk struktur yang baik
“Kemudian Kami jadikan pula mani itu menjadi segumpal darah, kemudian Kami jadikan pula segumpal darah itu menjadi segumpal daging, dan daging itu Kami jadikan tulang, lalu tulang-tulang itu Kami liputi dengan daging pula.” (QS Almu’minuun:14).
Jadi bagi yang sedang hamil dan mau hamil, jangan terlalu banyak begerak dan diam, tapi wajar. Karena proses pembentukam sedang riskannya.
“Dialah yang menciptakan kamu dari tanah kemudian dari setetes mani, sesudah itu dari segumpal darah, kemudian dilahirkannya kamu sebagai seorang anak, kemudian (kamu dibiarkan hidup) supaya kamu sampai kepada masa (dewasa), kemudian (dibiarkan kamu hidup lagi) sampai tua, di antara kamu ada yang diwafatkan sebelum itu. (Kami perbuat demikian) supaya kamu sampai kepada ajal yang ditentukan dan supaya kamu memahami(nya).” (QS: Al-Mu’min Ayat: 67)
Kita hidup di dunia hanya menumpang. Ibarat orang sedang safar di gurun pasir,kita berteduh sejam dua jam saja. Bila dikonversikan waktu dunia dan waktu dimensi akhirat, maka umur 67 tahun itu maka sebenarnya hidup kita hanya 2 jam saja.
Jadi seberapa apapun amal yang kita bawa,tidak akan menjamin kita masuk surga. Maka ridho dan rahmat Allah lah yang menentukan.
Sesi Tanya Jawab:
1.Teori Evolusi
Statement Charles Darwin:makhluk hidup yang ada zaman ini berasal dari makhluk hidup sebelumnya. Darwin tidak pernah menstatement kalau kita dari kera.
Negara tropis paling rentan dengan perubahan lingkungan sehingga kecepatan punahnya tinggi.
Pitencanthropus yang pertama kali menemukannya di Indonesia adalah orang Prancis dan mengartikan itu kera dan berdiri tegak. Bisa jadi fosil kera yang disebut sebagai manusia purba tadi adalah spesies kera yang punah dijamannya. Evolusi itu emang terjadi. Evolusi adalah perubahan tahap pertahap (tidak cepat seperti revolusi). Lihat saja makam ibrahim, ukuran kakinya besar untuk membangun ka’bah dan tidak perlu membangun dengan tangga dan alat-alat. Jadi memang ada evolusi.
Q:Bagaimana sikap kita terhadap bank sperma
A: sikapi sesuai dengan ridho Allah. Teknologi ini dapat kita manfaatkan saat dharuriyat. Misalkan kena kanker prostat dan kita mesti kemoterapi dan ada kemungkinan menyerang testis. Oleh karena itu, spermanya bisa disimpan dulu asalkan sesuai dengan syariat.
Q: bagaimana cara mencari ridho Allah?
A: selalu mrminta ampun padaNya.
===================
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam telah
bersabda, Sesungguhnya tiap-tiap kalian dikumpulkan penciptaannya dalam rahim ibunya selama 40 hari berupa nutfah, kemudian menjadi ‘Alaqah
(segumpal darah) selama itu juga lalu menjadi Mudhghah (segumpal daging)
selama itu juga kemudian diutuslah Malaikat untuk meniupkan ruh wkepadanya lalu diperintahkan untuk menuliskan 4 kata : Rizki, Ajal, Amal dan Celaka bahagianya. Maka demi Allah yang tiada Tuhan selainNya, ada seseorang diantara kalian yang mengerjakan amalan ahli surga sehingga tidak ada jarak antara dirinya dan surga kecuali sehasta saja, kemudian ia didahului oleh ketetapan Allah lalu ia melakukan perbuatan ahli neraka dan ia masuk neraka. Ada seseorang diantara kalian yang mengerjakan amalan ahli neraka sehingga
tidak ada lagi jarak antara dirinya dan neraka kecuali sehasta saja, kemudian ia didahului oleh ketetapan Allah lalu ia melakukan perbuatan ahli surga dan ia masuk surga. (Diriwayatkan oleh Al-Bukhaariy no. 3208, 3332, 6594, 7454; Muslim no. 2643.)
==================
Ikuti kajian ahad selanjutnya pekan depan
Info: follow @masjidUI
